Bekasi— Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kota Bekasi turut menghadiri acara Tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 yang digelar Polres Metro Bekasi Kota pada Kamis (3/7). Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Fasos Fasum RW 01, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, serta unsur Bhayangkari.
Kehadiran Ketua DPD LDII Kota Bekasi, Ary Widjanarko, menjadi bentuk dukungan terhadap upaya penguatan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Bekasi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Bekasi mengapresiasi kontribusi seluruh elemen masyarakat, termasuk LDII, dalam mendukung implementasi pendekatan Community Policing (Polisi Masyarakat). Program ini telah berjalan di beberapa wilayah seperti Bekasi Barat dan Bekasi Timur, dan terus diperluas untuk menjawab dinamika sosial di masyarakat.
“Community policing menjadi strategi efektif dalam menangani persoalan sosial, termasuk tawuran yang kini tak hanya terjadi di lapangan, tapi juga menyebar melalui media sosial,” ujar Wali Kota.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, serta organisasi masyarakat dan keagamaan seperti LDII dalam mengantisipasi potensi konflik sosial. Menurutnya, kepolisian juga berperan strategis dalam mendukung ketahanan pangan melalui pengembangan dapur umum gratis dan program sosial kolaboratif lainnya.
“Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci untuk merespons tantangan sosial secara cepat dan tepat di Kota Bekasi,” tegasnya.
Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 juga dimeriahkan dengan pemberian penghargaan kepada personel Polri berprestasi, pertunjukan seni dan bela diri, serta peresmian Pos Polisi Pekayon Jaya sebagai bentuk peningkatan pelayanan keamanan kepada masyarakat.
Ketua DPD LDII Kota Bekasi, Ary Widjanarko, menyatakan komitmennya untuk terus bersinergi dengan kepolisian dan pemerintah daerah guna menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan harmonis. Ia menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari kontribusi nyata dalam mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045. Roz